Uncategorized
PT Inhutani V Genjot Produksi Gum Rosin dan Gum Turpentine Oil

TRENGGALEK, INHUTANI V (16/01/2025) | Inhutani V meningkatkan produksi Gum Rosin dan Gum Turpentine Oil untuk memenuhi permintaan pasar domestik dan ekspor yang terus meningkat di tahun 2025. Upaya ini dilakukan dengan menjalin kerja sama makloon bersama PGT Rejowinangun, yang merupakan bagian dari kolaborasi dengan induk perusahaan, Perum Perhutani.
Manajer Unit Industri Trenggalek, Nurwahyono Widayanto, menyebutkan bahwa kerja sama makloon ini sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan pasar. Sebelumnya, pabrik di Trenggalek hanya mampu memproduksi 150 ton Gum Rosin dan 40 ton Gum Turpentine Oil per bulan. Dengan tambahan produksi dari PGT Rejowinangun, kapasitas produksi meningkat menjadi 300 ton Gum Rosin dan 80 ton Gum Turpentine Oil per bulan.
“Saat ini, kapasitas pabrik kami terbatas. Dengan tambahan produksi dari PGT Rejowinangun, stok dapat terjaga untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik maupun ekspor,” terang Nurwahyono.
Plt. Kepala Divisi Perencanaan dan Pemasaran Inhutani V, Tison Simatupang, mengungkapkan bahwa permintaan Gum Rosin dan Gum Turpentine Oil terus meningkat. Oleh karena itu, kerja sama makloon menjadi solusi penting dalam memastikan ketersediaan pasokan.
“Kebutuhan pasar, baik lokal maupun ekspor, semakin tinggi. Kerja sama ini menjadi langkah strategis Inhutani V untuk memenuhi ekspektasi pasar,” jelas Tison.
Melalui peningkatan produksi ini, Inhutani V berharap dapat terus mendukung penguatan posisi Indonesia sebagai produsen utama Gum Rosin dan Gum Turpentine Oil. Kolaborasi strategis dengan mitra produksi juga menjadi bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung pertumbuhan industri hasil hutan di Indonesia (Kom-INH5/Ris).